Rekrutmen CPNS selalu menjadi incaran para penipu, silahkan simak daftar modusnya pada artikel di bawah ini agar tidak menjadi korban.
Diperbarui 23 Agustus 2024, 21:00 WIB Diterbitkan 23 Agustus 2024, 21:00 WIB
Liputan6. com, Jakarta – Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi momen yang ditunggu-tunggu banyak orang. Menjadi PNS dan menerima segala macam tunjangan dan tunjangan merupakan hal yang menarik. Namun di balik kehebohan tersebut, terkadang ada oknum yang memanfaatkan momentum tersebut dan melakukan penipuan.
Penipuan CPNS kini semakin beragam dan canggih, sehingga calon pelamar harus berhati-hati dan memiliki pengetahuan yang cukup agar tidak terjerumus ke dalam perangkapnya. Agar tidak menjadi korban, waspadai penipuan rekrutmen CPNS yang paling umum terjadi:
Baca juga: Informasi ini Hoax. Mohon dicek agar tidak menjadi korban. Baca artikel lainnya Cek Fakta: Hoax Foto Anees Baswedan Berjas Merah Berlogo PDIP Baca selengkapnya Cek Fakta Link Pendaftaran Imigrasi Tidak Benar
1. Penipuan situs palsu
Para penipu biasanya membuat website palsu yang mirip dengan website resmi instansi pemerintah atau BKN (Komisi Kepegawaian Negara). Situs tersebut mencantumkan lowongan CPNS yang tidak valid bahkan meminta calon pelamar mengisi formulir pendaftaran dan menyerahkan data diri. Tujuannya adalah untuk mengakses informasi pribadi calon pelamar dan menggunakannya untuk kegiatan penipuan lainnya.
Ciri-ciri situs palsu
*Alamat website tidak resmi: Website resmi BKN biasanya memiliki alamat domain . go. id, namun situs palsu sering kali menggunakan domain . com, . net, atau . org.
* Desain dan tata letak situs web yang mencurigakan: Situs palsu biasanya memiliki desain dan tata letak yang tidak rapi, dengan font berbeda dan gambar buram.
* Informasi yang tidak akurat atau tidak lengkap: Situs palsu mungkin menampilkan informasi yang tidak sesuai dengan informasi resmi yang dipublikasikan oleh BKN atau instansi terkait.
* Informasi Kontak Tidak Jelas: Informasi Kontak Tidak Jelas: Situs palsu mungkin tidak memiliki alamat email atau nomor telepon yang valid.
2. Tindakan penipuan yang disamarkan sebagai pengumuman rekrutmen palsu
Scammers dapat menyebarkan pengumuman rekrutmen CPN palsu melalui media sosial, e-mail, atau pesan teks. Pengumuman ini biasanya mencakup informasi yang tidak valid seperti formasi yang tidak ada, persyaratan yang tidak pantas, dan jadwal pemilihan yang salah.
Fitur pemberitahuan perekrutan palsu
* Sumber informasi tidak jelas: tidak ditransmisikan oleh situs web resmi BKN atau organisasi terkait.
* Informasi yang tidak cocok dengan informasi resmi: Informasi berbeda dari pengumuman resmi: Mungkin berisi informasi yang berbeda dari informasi yang diumumkan oleh BKN atau organisasi terkait.
* Dengan terbur u-buru, scammer yang sedang terbur u-buru dapat menggunakan ekspresi yang mendesak dan mendesak untuk mendorong pelamar segera mengirimkan informasi pribadi.
* Saham yang dibagikan melalui akun media sosial tidak resmi: dapat diumumkan melalui akun media sosial yang tidak diketahui atau dapat diandalkan.
* Ikuti saluran whatsapp resmi LIPUTAN6. com, klik tautan ini untuk mendapatkan berita terbaru.
Halaman 2/3
3. Penipuan Administratif
Scammers menyediakan layanan yang mendukung petugas CPN, seperti mengisi dokumen, membuat akun, dan memproses dokumen. Namun pada kenyataannya, layanan ini tidak valid, dan pelamar potensial akan menderita kerugian ekonomi.
Karakteristik penipuan manajemen
* Memberikan Layanan yang Cepat dan Muda h-Untu k-Look: Scammers menjanjikan prosedur administrasi yang cepat dan mudah tanpa kerumitan.
* Pembayaran yang tidak mematuhi aturan: scammers memerlukan pembayaran yang tidak sesuai dengan ketentuan resmi pendaftaran CPNS.
* Tidak ada sertifikat perdagangan atau dokumen resmi: Scammers tidak mengirimkan sertifikat transaksi atau dokumen publik untuk layanan yang disediakan.
4. Penipuan Berpur a-pura Menjadi Tes Seleksi Palsu
Scammer akan melakukan tes seleksi CPNs palsu untuk tujuan mendapatkan uang dari pemohon. Tes ini biasanya diimplementasikan secara online atau offline, menggunakan masalah yang berbeda dari standar resmi BKN.
Fitur tes seleksi palsu
* Lokasi dan waktu tes tidak jelas: scammers tidak memberikan informasi yang jelas tentang lokasi dan waktu tes.
* Masalah yang tidak mengikuti standar resmi BKN: Pertanyaan biasanya sederhana, dan mungkin tidak terkait dengan konten tes CPN.
* Kandidat Tidak Terdaftar: Penipu mungkin tidak memiliki daftar kandidat yang jelas dan terverifikasi.
5. Penipuan yang menyamar sebagai pengumuman kelulusan palsu
Para penipu mengirimkan informasi pengumuman kelulusan CPNS palsu melalui email, SMS, atau media sosial. Informasi tersebut biasanya mencakup nama calon, nomor calon, dan informasi lain yang terkesan resmi. Tujuannya untuk mengelabui calon pelamar agar mengirimkan uang wisuda dan biaya pendaftaran.
Halaman 3 dari 3
Melawan misinformasi sama seperti melawan ketidaktahuan. Oleh karena itu, pada tahun 2018, kami membuat “Saluran Cek Fakta Liputan6. com” dan saat ini aktif memberikan literasi media kepada masyarakat luas.
Mulai 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6. com bergabung dengan Jaringan Pengecekan Fakta Internasional (IFCN) dan menjadi mitra Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta. com. Kerjasama dengan organisasi manapun tidak mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi yang ingin diselidiki dan diverifikasi mengenai rumor palsu, silakan menghubungi cekfakta. liputan6@kly. id.
Ingin respons yang lebih cepat? Hubungi chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik link di bawah.
* Fakta atau tipuan? Silakan masukkan kata kunci yang Anda inginkan di nomor cek fakta Liputan6. com 0811 9787 670.
tes CPNS agenda
Setelah lolos tahap administrasi, peserta CPNS menghadapi tes kinerja sebagai syarat kelulusan.
Pendaftaran CPNS agenda Agenda Pendaftaran CPNS.
CPNS Konten bisnis CPNS adalah pegawai yang telah lulus Ujian Seleksi Pegawai Negeri Sipil putaran pertama.
organisasi
BKN atau Badan Kepegawaian Negara adalah lembaga pemerintah non-kementerian yang bertugas mengelola pegawai negeri sipil nasional.
Pebriant Eco Wikakusono pengarang
lihat semuanya
pemeriksaan fakta
2
pemeriksaan fakta
3
pemeriksaan fakta
4
pemeriksaan fakta
5
pemeriksaan fakta
6
pemeriksaan fakta
7
pemeriksaan fakta
8
pemeriksaan fakta
lihat semuanya